oleh

Jika Tak Dapat Hibah Tanah untuk Bangun Sekolah, Pemko Pekanbaru akan Tambah RKB

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Pendidikan (Disdik) merencanakan akan membangun tiga sekolah di tahun depan. Untuk membangun sekolah tersebut Dinas Pendidikan (Disdik) membutuhkan hibah tanah dari warga sebagai lokasi pembangunan sekolah menengah pertama (SMP) negeri.

Kepala Disdik Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan mengatakan, sesuai rencana ada tiga SMP negeri yang akan dibangun di 2024 mendatang di tiga kecamatan di antaranya Kecamatan Tenayan Raya, Tuah Madani dan Rumbai.

“Di Tenayan Raya, itu (lahannya) sudah ada di kawasan perbatasan,” ujar Abdul Jamal, Sabtu (19/8/2023).

Sementara di Kecamatan Tuah Madani dan Rumbai, saat ini belum memiliki lahan sehingga dibutuhkan hibah tanah dari warga di dua kecamatan tersebut.

“Di Tuah Madani, rencananya kita mau bangun di depan UIN. Sekarang memang sedang ada juga (SMP negeri yang) dibangun di Tuah Madani, tapi kan di kawasan Damai Langgeng,” Cakapnya.

Jika tidak ada hibah tanah, pembangunan SMP negeri baru di Tuah Madani kemungkinan dialihkan ke Kecamatan Kulim mengingat di kecamatan pemekaran itu masih membutuhkan SMP negeri.

“Kalau tidak juga ada (hibah) tanah, kita tambah RKB (ruang kelas baru) di (SMPN) 42. Itu alternatif yang kita siapkan. Karena dari pengalaman kita, saat PPDB di lokasi ini (Kulim) masih banyak (tamatan SD) yang belum tertampung,” sebutnya.

Sedangkan untuk Kecamatan Rumbai, pembangunan RKB di SMPN 24 juga menjadi alternatif jika tidak mendapatkan hibah tanah dari warga.

“Di Rumbai kalau tidak ada tanah, mungkin kita bangun RKB dulu di SMP 24, itu masih kekurangan. Jadi kalau tidak dapat tanah di Rumbai, RKB kita tambah di (SMPN) 24,” pungkasnya.