Kongres Luar Biasa Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Riau, resmi dibuka oleh Ketua Asprov PSSI Riau Edward Riansyah, di Pekanbaru, Minggu (23/6/2024).
Pembukaan Kongres Luar Biasa itu turut dihadiri oleh Wakil Ketua II KONI Riau Sanusi Anwar, Kabid Binpres Dispora Riau, serta peserta Kongres Luar Biasa AFP Riau.
Kongres luar biasa yang dilaksanakan hari ini, adalah untuk memilih Ketua AFP Riau periode 2024-2029. Dalam pemilihan ketua tersebut, ada dua calon yang telah mendaftar dan siap maju sebagai ketua AFP Riau.
Dua calon itu yakni Rendra Febriyanto dan Dedi Harianto Lubis. Hanya dua calon itu yang mendaftar hingga batas pengembalian Formulir 13 Juni lalu.
Dalam Pembukaan Kongres Luar Biasa AFP Riau, Edward Riansyah berharap, orang yang terpilih nanti bisa memajukan olahraga futsal di Riau, hingga nasional dan internasional.
“Semoga pelaksanaan Kongres bisa berjalan lancar, baik dan terpilihnya ketua sesuai dengan harapan,” ujar Edu, sapaan akrabnya.
Dirinya meminta kepada mereka yang terpilih untuk mengurus AFP Riau nantinya dapat saling bersinergi membangun olahraga futsal.
“Kami dari Asprov kepada seluruh peserta dan ketua adalah agar AFP ini dijadikan tujuan bersama. Saling bersinergi untuk olahraga bukan tujuan yang lainnya,” pintanya.
Menurutnya, PR terdekat yang akan dihadapi AFP Riau adalah bagaimana futsal bisa dipertandingkan di Siak dan Bengkalis. Ini tugas dan tanggungjawab besar dan menjadi tanggung jawab semuanya.
“Bagaimana kita mewujudkan dan mendorong olahraga futsal Riau lebih maju lagi, sehingga melahirkan atlet-atlet atau pemain yang profesional,” harapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua II KONI Riau, Sanusi Anwar, berpesan kepada pengurus yang terpilih nanti dapat memperbanyak kompetisi futsal di Riau.
Menurutnya, semakin banyak kompetisi, tentunya akan semakin banyak melahirkan atlet-atlet unggulan.
“Pesan saya kepada pengurus supaya memperbanyak kompetisi. Jika semakin banyak kompetisi maka akan semakin banyak lahirkan atlet,” ujar Sanusi.
Dirinya juga berharap kepada pengurus terpilih untuk benar-benar menjalankan roda organisasi. Dirinya tidak ingin, ini hanya sebagai jabatan, namun tidak dijalankan.
“Saya berharap ketua terpilih mau betul-betul turun serta menggerakkan organisasi. Kalau tidak, tentu akan susah berkembang. Kepada ketua terpilih juga harus bisa bekerja lebih baik lagi dari sebelumnya,” ujar Sanusi.
Hal serupa juga diharapkan oleh Kabid Peningkatan Prestasi Dispora Riau, Amir Azan, bahwa siapa pun yang terpilih menjadi Ketua AFP nantinya agar dapat didukung oleh semua anggota. Dirinya tidak ingin organisasi ini hanya dijalankan oleh satu atau sekelompok orang saja.
“Siapa pun yang terpilih dapat menjunjung tinggi sportivitas. Kita harapkan nantinya Riau dapat terpilih menjadi yang terbaik khususnya di olahraga Futsal,” ucap Amir singkat.