Peserta didik baru SMA/SMK Negeri di Kota Pekanbaru tahun ajaran 2024/2025 sudah mulai masuk sekolah Selasa (9/7/2024). Adapun agendanya adalah Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Seperti di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 5 Pekanbaru dan SMAN 1 Pekanbaru. SMAN 5 sedang melakukan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada siswa baru sesuai dengan arahan Dinas Pendidikan selama 3 hari yakni 9-11 Juli 2024.
“MPLS hari pertama ini sudah melakukan upacara bendera dan arahan kepada siswa baru. Untuk hari kedua dan ketiga akan diisi materi kegiatan serta kegiatan penunjang. Kegiatan penunjang dibuat agar kegiatan MPLS lebih fokus memotivasi siswa, serta petunjuk tentang kondisi sekolah dan budaya sekolah,” ujar Elmi Gurita selaku Wakil Bidang Humas SMAN 5, Selasa (9/7/2024).
Elmi mengatakan MPLS tahun ini, sekolah akan menggalakkan materi “anti bullying” sesuai dengan SE Nomor: 19012/A.J4/PK.01.01/2024 Sekretariat Jenderal Kemendikbudristek tentang Panduan MPLS Melalui Aktivitas PPKSP (Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan).
“Di tahun ini kita akan galakkan materi bullying berupa penayangan film edukasi anti bullying. Setelah penayangan, kita akan berdiskusi dengan siswa,” cakapnya.
Setelah kegiatan MPLS, siswa baru akan melalukan tes untuk mendapatkan kelas baru. “Nantinya kita akan membentuk kelas reguler, olimpiade, dan tahfidz untuk siswa baru,” ungkap Elmi.
Hal yang sama dilakukan di SMAN 1 Pekanbaru. Suasana MPLS Peserta didik baru bersamaan dengan hari pertama masuk sekolah setelah libur kenaikan kelas berjalan dengan lancar.
“Pagi ini kita perkenalan dengan wali kelas mereka. Anak kelas X yang naik kelas XI,pembagian kelas sesuai dengan lintas minat. Setelah pembagian kelas langsung melaksanakan Gotong Royong di kelas masing-masing. Lalu diambil alih dan pengarahan oleh Wali kelas,” ujar Ida Nila, Wakil Kepala bidang Kesiswaan SMAN 1 Pekanbaru.
Ida menjelaskan rangkaian kegiatan MPLS dimulai dengan upacara pembukaan, penampilan profil sekolah sekaligus memperkenalkan sarana sekolah, perkenalan Kurikulum sekolah (kurikulum merdeka), serta pengenalan profil OSIS seperti program-program Osis dan Ekstrakurikuler.
Di hari kedua akan ada Senam pagi, perkenalan tata tertib, sekolah, gerakan sekolah sehat, dan penguatan kesadaran bela negara.
Di hari ketiga akan ada senam pagi, literasi digital dan literasi keuangan, pengenalan budaya daerah kearifan lokal dan diakhiri dengan pencegahan dan penanganan kekerasan perundungan satuan pendidikan.
“Kita sekarang lagi marak perundungan dan bullying, jadi kita langsung memperikan materi cara penanganan dan pencegahan Bullying,” pungkasnya.