Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil berharap kejadian terlambatnya pencairan anggaran ke pihak ketiga pengelola sampah di Kota Pekanbaru tidak kembali terulang.
Jika kembali terulang, masyarakat akan merasa terganggu karena banyaknya tumpukan sampah di setiap sudut kota yang tidak diangkut.
“Kemarin saya sudah minta dan tegaskan ke DLHK Pekanbaru agar kejadian seperti kemarin tidak kembali terulang,” kata Jamil, Senin (14/3/2022).
Jamil menyebutkan, keterlambatan pembayaran atau pencairan anggaran ke PT Godang Tua Jaya (GTJ) oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru hanyalah miskomunikasi saja.
“Kemarin sudah dibayarkan oleh BPKAD Pekanbaru. Saya juga tegaskan agar miskomunikasi seperti ini tidak kembali terulang,” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, mantan Kabag Umum Sekdako Pekanbaru ini meminta agar pihak ketiga pengelola sampah di Pekanbaru baik PT Samhana Indah dan PT Godang Tua Jaya dapat bekerja sesuai dengan kontrak yang telah ditetapkan.
“Kita meminta pihak ketiga itu tetap bekerja sebagaimana yang telah disepakati dan kontrak. Jangan lagi ada keluhan dari masyarakat hingga banyaknya tumpukan sampah di Kota Pekanbaru,” pungkasnya.