Keberadaan juru parkir atau Jukir liar di Kota Pekanbaru masih saja meresahkan para pengendara. Mereka biasanya muncul di kawasan yang tidak diperbolehkan untuk parkir.
Jukir liar ini terlihat beraktivitas di lokasi larangan parkir. Lokasi yang rawan keberadaan jukir liar di antaranya Jalan Hangtuah samping RSUD Arifin Achmad.
Kemudian di depan Mal SKA tepatnya depan Fly Over Jalan Soekarno Hatta. Ada juga yang parkir sembarangan di dekat halte bus TMP depan SKA, Jalan Tuanku Tambusai.
“Itu kan tidak diperbolehkan parkir di sana. Tapi ada di sana Jukir liar mengutip di sana,” tegas Kepala UPT Perparkiran Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Radinal Munandar.
Menurutnya, keberadaan Jukir liar memang posisinya tersebar di sejumlah wilayah. Namun dipastikan mereka beraktivitas di lokasi yang mestinya dilarang untuk parkir.
“Misal mereka ada di Panam, ada di Rumbai atau di tengah kota, tersebar mereka itu,” ujarnya.
Petugas dari UPT Perparkiran tidak tinggal diam saja. Mereka langsung menindak jukir liar dengan membawanya ke kantor untuk jalani pemeriksaan lebih lanjut.
Mereka yang tetap membandel tentu bakal ditindak tegas bersama aparat dari kepolisian. “Kita terus melakukan penertiban terhadap Jukir liar,” terangnya.
Dirinya mengaku saat ini keberadaan Jukir liar sudah berkurang. Namun masih ada di beberapa lokasi sehingga butuh upaya pengawasan lebih lanjut.
“Kalau dibanding tahun lalu lebih berkurang, saat ini cuma sepuluh laporan saja. Mereka langsung kita tindak,” ujarnya.
Radinal memastikan tim di lapangan menindak jukir liar yang meresahkan. Setiap hari ada dua tim di lapangan untuk mencegah kemunculan Jukir liar.
“Kita tindak dengan memberikan pembinaan, kalau Jukir resmi kita pastikan sudah bertugas sesuai SOP,” paparnya.