Asosiasi Sepakbola Provinsi (Asprov) PSSI Riau menggelar kursus wasit sepakbola C3 dan C2 di Pekanbaru. Kursus wasit ini berlangsung 19-23 Oktober 2025 dan diikuti oleh wasit dari berbagai daerah.
Total ada 56 wasit yang terdiri dari 17 orang wasit C2 dan 39 orang wasit C3. Dari total peserta wasit C2, 10 orang di antaranya dari Sumatera Utara, 4 orang dari Riau dan 1 orang DKI Jakarta.
Sementara dari total 39 wasit C3, sebanyak 34 orang Riau, 2 orang dari Sumatera Utara, 1 orang dari Sumatera Barat, dan 2 orang dari Jambi.
Selama kursus, para peserta akan diberikan materi oleh instruktur pelatih yang terdiri dari instruktur teknik dan instruktur fisik. Untuk Instruktur Tekni yakni Fakhrizal M Kahar (Jakarta) dan Arnando (Sumatera Barat). Sedangkan untuk Instruktur Fisik yakni Yudi Prasojo (Sumatera Barat).
Dalam kursus ini, para wasit juga akan diberikan waktu untuk praktek yang dilaksanakan di Lapangan SMEA dan Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai.
Ketua Komite Wasit PSSI Riau, Andi Oh mengatakan, kursus wasit ini dalam rangka menciptakan wasit-wasit yang unggul di bidangnya, terutama Provinsi Riau. Dirinya berharap, dengan adanya kursus wasit ini dapat meningkatkan kompetensi para wasit.
“Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan individu-individu unggul di bidang perwasitan dan dapat meneruskan citra Provinsi Riau yang rutin melahirkan wasit-wasit elit di kompetisi sepakbola Indonesia,” kata Andi Oh.
Ketua Asprov PSSI Riau, Edward Riansyah mengatakan, bahwa tujuan dari kursus ini adalah untuk meningkatkan kompetensi wasit.
“Dengan kursus tentunya kita harapkan wasit-wasit sepakbola di Riau dan peserta yang ikut dapat meningkatkan kompetensi mereka. Dengan wasit berkualitas tentunya akan menghasilkan pertandingan yang berkualitas juga,” sebut Edward.








