PEKANBARU – Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Hamdani didampingi Wakil Ketua DPRD, Ginda Burnama menghadiri acara Forum Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR) Pekanbaru di salah satu Hotel di Kota Pekanbaru membahas penyusunan Rencana Kerja Dinas PUPR Kota Pekanbaru tahun 2022, Senin (22/3/2021).
Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Hamdani usai acara mengatakan, Forum Perangkat OPD ini merupakan alur dalam menyusun program kerja pembangunan khususnya dibidang Insfrastruktur tentunya perlu kita dukung. Kita DPRD Kota Pekanbaru periode 2019-2024 akan mengawasi dan mengevaluasi kedepannya tentang program kerja tentang Infrastruktur yang dilaksanakan oleh Dinas PUPR Kota Pekanbaru.
“Tadi kami sudah memberikan arahan, masukan terhadap program kerja OPD yang akan dijalankan nantinya ditahun depan. Kami berharap program kerja itu bisa sejalan dengan visi-misi pemerintah kota. Dengan pembahasan ini, nantinya OPD bisa menjalankan program prioritas serta menjalankan program dari usulan masyarakat melalui DPRD Kota Pekanbaru,” katanya.
Masih dikatakan Hamdani, sedangkan masalah program kerja yang terkendala masalah anggaran, memang kita akui APBD Kota Pekanbaru lagi bermasalah, apalagi ada anggaran tunda bayar. Tentunya hal ini perlu ada perbaikan, evaluasi terhadap efisiensi-efisiensi anggaran. “Saya kira, pemerintah harus bisa memprioritaskan program mana yang diprioritaskan,” singkatnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution mengatakan jika agenda Forum Perngkat Daerah dalam rangka Penyusunan Renja Tahun 2022, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Tata Ruang di Kota Pekanbaru, dihadiri beberapa Camat, Anggota DPRD Kota Pekanbaru, LPM SE-Kecamatan Pekanbaru.
“Dengan adanya rapat Forum Perangkat Daerah ini maka bisa kita terima sekian banyak usulan yang di sampaikan di setiap beberapa daerah yaitu 1200 usulan,” ujar Indra Pomi Nasution.
Indra juga menjelaskan, dari beberapa usulan tersebut sangatlah butuh biaya yang sangat besar dan harus memilih mana yang di prioritaskan.
Tidak hanya itu saja, Indra Pomi menuturkan, dengan banyaknya usulan tersebut kita harus perlu bantuan untuk diprioritaskan dan di Kecamatan yang mana yang harus di dahulukan sehingga kita bisa lebih fokus lagi dalam bekerja.
Usulan-usulan yang sekian banyak 1200 tersebut yang akan di laksanakan pekerjaannya untuk Tahun 2022, tetapi dari sekarang memulai usulan tersebut tahun 2021, Dinas PUPR Kota Pekanbaru yang hingga saat ini berjalannya pekerjaan sesuai prosedur seperti pekerjaan usulan dari Tahun 2020 yang dikerjakan Tahun 2021 sedang berjalan seperti Tangani Banjir, Air bersih serta Jalan berlobang walaupun APBD masih berjalan.
Pekerjaan yang kita lakukan tersebut harus Tepat dengan sasaran dan yang wajib dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Tata Ruang Kota Pekanbaru yang akan di laksanakan usulan untuk Tahun 2022 kedepan.
Sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Tata Ruang Kota Pekanbaru, usulan-usulan itu harus saya laksanakan apalagi ini demi kepentingan masyarakat banyak terutama infrastruktur, air bersih tangani banjir serta jalan berlobang.