Wakil Walikota (Wawako) Pekanbaru Ayat Cahyadi meresmikan Kedai Syariah Bank Riau Kepri (BRK) di Jalan Lintas Timur, Kelurahan Mentangor, Kecamatan Kulim, Rabu (29/12). Kehadiran Kantor Cabang Pembantu Bank Syariah BRK Tenayan Raya ini guna mengenalkan produk perbankan dan layanan terbaru kepada masyarakat Kecamatan Kulim.
“Saya meresmikan Kedai Syariah Bank Riau Kepri di Kecamatan Kulim (depan Polsek Tenayan Raya). Saya mengucapkan selamat kepada BRK Syariah yang sudah membuka kedai Syariah ke-171. Dengan beralih ke syariah, maka makin berkah,” ujar Wawako Ayat Cahyadi usai peresmian.
Tentunya, kehadiran Kedai Syariah BRK ini akan semakin memberikan kesejahteraan kepada masyarakat Provinsi Riau dan Kepulauan Riau. Khusus Kedai Syariah di Kecamatan Kulim, produktivitas masyarakat diharapkan meningkat.
Karena, masyarakat Kulim rata-rata adalah petani dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Dengan adanya Kedai Syariah, masyarakat bisa membuka tabungan.
“Kemudian, pelaku UMKM juga bisa didampingi dalam berusaha agar sejahtera dari segi penghasilan. Makanya, kolaborasi kedai Syariah BRK ini sangat kami perlukan,” ucap Ayat.
Kesempatan yang sama, Direktur Kredit Syariah BRK Tengkoe Irawan mengatakan, momen peresmian Kedai Syariah BRK ni memenuhi harapan pemangku kebijakan. BRK berusaha memberikan layanan, khususnya pelaku UMKM.
“Makanya, kami coba membuka Kedai Syariah untuk masyarakat Kecamatan Tenayan Raya dan Kecamatan Kulim. Walaupun, kami sudah memiliki kedai Syariah di Kecamatan Bandar Sei Kijang (perbatasan Kabupaten Pelalawan), Kecamatan Sail, dan Jalan Imam Munandar (Harapan Raya),” ujarnya.
Dengan adanya kantor layanan ini diharapkan masyarakat Kulim bisa datang ke BRK. Karyawan Kedai Syariah BRK bisa juga menemui langsung pelaku UMKM di Kecamatan Kulim.
“Sehingga secara layanan, kami bisa bantu semaksimal mungkin,” harap Irawan.
Kantor ini diberi nama kedai atas dasar kebiasaan masyarakat Melayu di Riau dan Kepri. Status kantor ini sama dengan Kantor Cabang Pembantu.
“Dengan adanya Kedai Syariah, akses perbankan lebih dekat lagi bagi masyarakat Kulim. Sehingga, masyarakat Kulim paham dengan teknologi perbankan terbaru,” jelas Irawan.
Sebagai informasi, wilayah Kulim merupakan bagian dari Kecamatan Raya pada tahun sebelumnya. Sejak 1 Januari 2021, Kulim telah berdiri sendiri sebagai kecamatan.